Mendapatkan pasangan yang ideal tentunya adalah idaman semua manusia. Akan tetapi pasti setiap manusia pasti ada kecacatan walupun itu sedikit, mempunyai kekurang itu pasti, karena manusia tidak ada yang sempurna dan tidak luput dari kesalahan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ
“Wanita dinikahi karena empat hal; hartanya, nasabnya, kecantikannya dan agamanya, Maka pilihlah karena faktor agama niscaya engkau beruntung” (HR. Al Bukhari)
Dalam hadits yang lain, Rasulullah mensabdakan bahwa budak wanita hitam yang telinganya sobek tetapi memiliki agama adalah lebih utama daripada wanita cantik dan kaya tapi tak punya agama.
لَا تَزَوَّجُوا النِّسَاءَ لِحُسْنِهِنَّ فَعَسَى حُسْنُهُنَّ أَنْ يُرْدِيَهُنَّ وَلَا تَزَوَّجُوهُنَّ لِأَمْوَالِهِنَّ فَعَسَى أَمْوَالُهُنَّ أَنْ تُطْغِيَهُنَّ وَلَكِنْ تَزَوَّجُوهُنَّ عَلَى الدِّينِ وَلَأَمَةٌ خَرْمَاءُ سَوْدَاءُ ذَاتُ دِينٍ أَفْضَلُ
Intinya apa??
Intinya adalah mencari pasangan itu adalah yang paling bagus dalam hal Agama. Percuma cantik, kaya raya, nasabnya bagus akan tetapi miskin Agama.
Akan tetapi sebagai orang lelaki berhak memilih dan berusaha untuk mendapatkan kriteria yang ia inginkan.
Dan perlu ingat !!!
“Jangan pernah wanita mencari laki-laki yang sempurna, dan jagan pernah laki-laki mencari wanita yang sempurna, sebab mereka masing-masingnya memang tidak sempurna, dan mereka diciptakan untuk menyempurnakan satu sama lain”. -Ustadz Salim A Fillah-
Pada kali ini Muslim Kreatif akan berbagi nasehat untuk kaum ADAM agar benar-benar teliti untuk memilih pasangannya dan Untuk Kaum HAWA agar menjadikan ini sebagai pengingat dan nasehat.
Syaikh Sulaiman Ar-Ruhaily Mengatakan Dalam Ceramahnya :
Berhati-hatilah, jangan kau nikahi 5 jenis wanita siapakah itu? simak penjelasannya!!!
Annaanah (dengan huruf hamzah)
1. An-naanah
2. Hannaanah
3. Haddaqah
4. Barraaqah
5. Syaddaaqah
Berikut adalah penjelasnnya :
1. An-Naanah
Yaitu yang banyak mengadu dan mengeluh Kepada suaminya, Tidak ridha dengan satu hal yang tidak ia sukai, Tidak tertarik dengan satu perkara, Hampir-hampir tidak merasa nyaman...bersama suaminya
Wanita ini tidak baik bagimu hidup bersamanya,
Sejak suaminya datang sampai tidur dan sampai pergi lagi, ia terus mengeluh
2. Hannaanah
Mereka (para Ulama’) berkata : “Yaitu yang membanggakan suami orang lain”
Yaitu membanding-bandingkan suaminya untuk dirinya, Dan mengungkit-ngungkit masa lau, serta selalu berkata apa yang sudah kudapatkan darimu?
Aku ini sepantasnya seperti yang itu, tapi kali ia menoleh kepadanya (suaminya) ia berucap, “Apes sekali nasibku” !
Tidaklah orang sepertiku ini, selayaknya menikah dengan orang yang seperti ini dan itu.
3. Haddaaqah
Mereka berkata, : ia adalah yang matanya memandang ke segala yang ia lihat, dan ingin sekali memilikin ya,” Apabila pergi ke rumah, ia menghadap ke suaminya dengan muka yang acuh tak acuh, dengan berkata, : “Masyaallah si fulanah memiliki ini dan itu” sedangkan saya miskin. Apabila pergi ke pasar, semua ingin dibeli olehnya.
4. Barraaqah
Mereka berkata, : “ia adalah yang sibuk dengan dirinya sendiri, tidak peduli dengan suaminya dan rumahnya”
Tidak mementingkan kecuali hanya dirinya sendiri, sibuk dengan dirinya, perhiasan dan keadaan pribadinya tak peduli dengan suaminya, dan juga tidak peduli dengan rumahnya. Bisa kita katakan pada hari ini dengan nama Annaniyah (egoisme)
5.Syaddaaqah
Ia adalah wanita yang banyak bicara, ia banyak omong sedikit sifat diamnya
Oleh : Muslim Day-Li
Posting Komentar